SELAMAT DATANG DI TOKO ONLINE KAMI :),Home industri yang menjual berbagai macam alat kebersihan "TERLENGKAP" dan "TERMURAH" untuk pemesanan Phone : 0812-8747-3179 Wa : 0878-7484-3242 PIN BB : D0E24C11 INDONESIA SIAGA BENCANA !

Senin, 17 Juli 2017

TIPS RENOVASI RUMAH YANG BERSIH

Tips untuk merenovasi rumah
        Dizaman yang serba cepat ini sangat mudah kita menemukan informasi tentang suatu hal yang baru mulai dari gaya hidup, Desain, kesehatan, poitik sampai ke kultur budaya suatu Negara yang berubah

          Ini semua tentu mendorong banyak kalangan untuk berlomba – lomba menunjukan ke eksisannya untuk mengikuti trend yang masih hangat di belah bumi mana dan efeknya trend ini sangat cepat sekali meluas dengan hanya hidungan hari menit bahkan detik.



          Trend gaya hidup ini memang menjadi salah satu acuan ke eksisan seseorang, tidak hanya dari gaya berpakaian ke eksisan keluarga pun bisa dilihat dari gaya rumah yang ia huni tak heran di kota – kota besar para developer berlomba – lomba untuk menawarkan desain rumah yang paling ciamik dan kekinian.

          Namun untuk anda yang sudah memiliki rumah tinggal yang menetap dan tidak berminat untuk pinda rumah pilihannya tentu merenovasi rumah yang ada agar Nampak lebih ciamik dan lebih bersahabat dengan penghuni rumah tersebut.

Dan ada beberapa tips yang bisa anda gunakan jika anda ingin melakukan renovasi yang sederhana untuk rumah anda :

1.    Padukan cat
Mainkan cat , ini kunci utama yang simple dan sangat mudah dan murah untuk anda yang kekurangan dana dalam merenovasi rumah, anda bisa memainkan warna warna yang  kalem seperti hijau abu – abu dan biru muda.

Mainkan warna antara satu kamar dan kamar lain sehingga ketika masuk ke kamar lain seolah olah pinda ke area lain

Efeknya tentu akan membuat rumah anda lebih eye catching

2.    Simpan dan buang
Posisikan lemari dan perkakas yang sudah anda punya di tempat yang cocok dengan warnanya dan buang perkakas anda yang hanya menyempitkan rumah anda agar rumah anda tidak terkesan sumpek dan padat.
Sangat indah apabila anda pulang dari kesibukan kerja dan melihat rumah tidak lagi sumpek karena barang – barang yang tidak penting lagi sebenarnya ada di rumah anda.

Itulah tips simple yang bisa kami berikan untuk merenovasi rumah agar anda tetap bisa eksis dengan harga ekonomis dan penataan ulang yang simple cek artikel selengkapnya di http://rumahhokie.com  dan anda akan menemukan  banyak artikel tips renovasi rumah lainnya.

Kamis, 03 Maret 2016

JENIS - JENIS LIMBAH



Berdasakan jenisnya Limbah terbagi dalam beberapa jenis dan ini adalah jenis jenis limbahnya
JENIS LIMBAH , limbah organik dan anorganik , tongs ampah limah 3 warna


1. Air Limbah
Menurut Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan pengendalian pencemaran air untuk menjelaskan arti dari limbah yang tersisa dari usaha atau kegiatan hasil dalam bentuk cair. Memahami limbah cair lainnya adalah produk limbah sisa atau proses produksi kegiatan domestik dalam bentuk cair. Limbah cair mungkin air bersama dengan bahan limbah lainnya dicampur (ditangguhkan) dan dilarutkan dalam air. limbah cair dapat diklasifikasikan ke dalam empat kategori seperti:

• air limbah domestik (limbah domestik), cairan pembuangan limbah hasil dari pemukiman (rumah tangga), konstruksi, perdagangan dan kantor. Contohnya adalah: air sabun, air deterjen sisa cucian, air dan kotoran.

• limbah cair industri (limbah industri), limbah cair produk limbah industri. Contohnya adalah: residual pewarnaan kain / bahan dari industri tekstil, air dari industri pengolahan makanan, sisa daging laundry, buah, atau sayuran.

• Rembesan dan outflow (infiltrasi dan inflow), limbah cair dari berbagai sumber memasuki saluran pembuangan limbah cair melalui rembesan ke dalam tanah atau melalui luapan dari permukaan. Limbah air bisa meresap ke dalam saluran pembuangan melalui pipa rusak, rusak, atau bocor saat overflow bisa melalui saluran terbuka atau terhubung ke permukaan. Contohnya adalah: air limbah dari talang atap, pendingin udara (AC), bangunan perdagangan dan industri, serta pertanian atau perkebunan.

• Pengendapan (air hujan), limbah cair yang berasal dari aliran air hujan pada permukaan tanah. Aliran air hujan dapat melewati permukaan tanah dan membawa partikel dari limbah padat atau cair yang dapat disebut limbah cair.

Limbah cair bersumber dari pabrik yang biasanya banyak menggunakan air dalam proses sistem. Selain itu, ada juga bahan baku yang mengandung air sehingga proses pengolahan air harus dibuang. Air entrained dalam proses pengobatan dan kemudian dibuang misalnya saat digunakan untuk membersihkan material sebelum diproses lebih lanjut. Air ditambah bahan kimia tertentu yang kemudian diolah dan kemudian dibuang. Semua jenis perawatan ini mengakibatkan air limbah.
limbah cair tidak diobati atau ditangani dengan baik dapat menyebabkan dampak yang besar bagi pencemaran lingkungan dan dapat menjadi sumber penyakit bagi masyarakat. Pengolahan utama industri hasil hutan merupakan salah satu penyumbang limbah yang berbahaya bagi lingkungan. Untuk industri besar, seperti pulp dan kertas, teknologi pengolahan air limbah yang dihasilkan, mungkin cukup, tapi tidak begitu untuk industri kecil atau menengah. Selain itu, limbah domestik biasanya tidak dianggap benar tetapi jika dibiarkan terus dalam jangka panjang dapat menjadi masalah bagi lingkungan dan kesehatan masyarakat. Misalnya, air limbah sisa deterjen ketika meninggalkan dalam jangka panjang akan menjadi sumber pencemaran lingkungan dan menjadi sumber penyakit bagi masyarakat. Mengingat pentingnya dan besarnya dampak yang ditimbulkan oleh air limbah ke lingkungan, sehingga sangat penting bagi sektor industri dan domestik untuk memahami dasar-dasar teknologi pengolahan limbah cair.

teknologi pengolahan air limbah adalah kunci dalam melestarikan lingkungan. Apapun jenis teknologi pengolahan air limbah domestik dan industri yang dibangun harus dioperasikan dan dipelihara oleh masyarakat setempat. teknologi pengolahan yang dipilih harus sesuai dengan kemampuan teknologi dari masyarakat. pengolahan air limbah dapat dikelompokkan menjadi tiga yaitu: pengolahan biologis, pengolahan fisika, dan pengolahan kimia.

Grosiralatkebersihan.blogspot.co.id bekerja sama dengan penjual tong sampah fiberglass dan stainless Mencoba menjelaskan Limbah - Limbah ini agar para pelajar yang mencari artikel ini bisa waspada

2. Limbah padat

Limbah padat adalah produk limbah dari kegiatan industri atau kegiatan domestik dalam bentuk padat. Contoh limbah padat seperti: kertas, plastik, serbuk besi, serbuk gergaji, kain, dll limbah padat dapat diklasifikasikan ke dalam enam kelompok sebagai berikut:

• tahan lama Organik limbah (sampah), semi-basah limbah padat, dalam bentuk bahan organik yang mudah membusuk atau terurai mikroorganisme. Contohnya adalah: sisa makanan, sampah dapur, sampah sayuran, kulit buah.

• anorganik dan sampah organik tidak terurai (sampah), yaitu anorganik atau organik limbah padat yang sulit kering cukup terurai oleh mikroorganisme, sehingga sulit membusuk. Contohnya adalah: selulosa, kertas, plastik, kaca, logam.

• abu Limbah (abu), limbah padat berupa abu, biasanya hasil pembakaran. Sampah ini mudah terbawa angin karena ringan dan tidak mudah terurai.

• Sampah bangkai binatang (hewan yang mati), yaitu semua limbah dalam bentuk hewan yang mati, seperti tikus, ikan dan hewan yang mati.

• Sampah sapuan (menyapu jalan), yang merupakan hasil dari limbah padat menyapu jalanan yang berisi berbagai sampah yang tersebar di jalan-jalan, seperti daun, kertas dan plastik.

• limbah industri (limbah industri), bahwa semua yang datang daribuangan industri limbah padat. Komposisi sampah ini tergantung pada jenis industri.
Penanganan sampah dapat dibedakan dari tujuan atau fungsi dari sampah itu sendiri. Tidak ada sampah yang dapat didaur ulang atau digunakan lagi serta dengan nilai ekonomi seperti plastik, tekstil, potongan logam, tapi ada juga tidak dapat digunakan lagi. limbah padat yang tidak dapat digunakan lagi biasanya dibuang, dibakar atau hanya dibuang. Beberapa industri tertentu yang dihasilkan limbah padat kadang-kadang menimbulkan masalah baru terkait dengan tempat atau wilayah yang luas diperlukan untuk mengakomodasi sampah.

 3. Limbah Gas

gas buang adalah limbah yang memanfaatkan udara sebagai media. Tentu udara mengandung unsur kimia seperti O2, N2, NO2, CO2, H2 dll Penambahan gas ke udara yang melampaui konten udara alami akan menurunkan kualitas udara. limbah gas yang dihasilkan berlebihan mencemari udara dan dapat mengganggu kesehatan masyarakat. polutan udara diklasifikasikan ke dalam dua bagian, yaitu partikel dan gas. Partikel butiran halus dan mereka dapat dilihat dengan mata telanjang seperti uap air, debu, asap, kabut dan asap. Sementara polusi gas hanya dapat dirasakan melalui penciuman (untuk gas tertentu), atau akibat langsung.

gas buang dibuang ke udara biasanya mengandung partikel padat atau cairan yang sangat kecil dan ringan sehingga ditangguhkan dengan gas-gas. Padatan dan cairan yang disebut sebagai partikel. Sebagai gas buang yang dihasilkan oleh tanaman dapat memancarkan gas yang membentuk kabut asap, partikel dan debu. Jika ini tidak ditangkap dengan menggunakan alat ini, maka dibantu oleh angin akan memberikan jangkauan yang lebih luas dari polusi. Jenis dan karakteristik masing-masing jenis limbah akan tergantung pada sumber sampah.
Tabel 1 Beberapa jenis gas buang yan

4. Limbah suara


limbah berbahaya dalam bentuk suara adalah gelombang suara merambat di udara. Limbah dapat dihasilkan dari suara mesin kendaraan, mesin pabrik, peralatan elektronikdan sumber lain.

untuknya kami dari team grosir alat kebersihan mengajak seluruh pembaca untuk tetap memantau limbah yang kita keluarkan sendiri yakni sampah jika sampah ini masih bisa kita gunakan kembali mari kita gunakan kembali agar keiatan kecil kita bisa merubah dunia :) 

Senin, 29 Februari 2016

DAMPAK SAMPAH UNTUK Ekosostem lingkungan



Apa aja sih dampak sampah yang kamu ketahui ? sebenarnya banayk loh 

 enggak cukup tong sampah ukuran besar dan kecil yang di simpan di area puclik tapi harus ada perhatian khusus buat orang yang buang sampah sembarangan !
1.      Dampak terhadap ekosistem perairan
Sampah yang dibuang sembarangan ke berbagai tempat dibedakan menjadi dua yaitu sampah organik dan sampah an-organik. Pada satu sisi sampah organik ini juga dianggap dapat mengurangi kadar oksigen ke dalam lingkungan perairan, sampah an-organik dapat juga mengurangi sinar matahari yang memasuki ke dalam lingkungan perairan, sehingga mengakibatkan proses esensial dalam ekosistem seperti fotosintesis akan menjadi terganggu. Sampah organik dan an-organik membuat air menjadi keruh, kondisi akan mengurangi organisma yang hidup dalam kondisi seperti itu. Sehingga populasi hewan kecil-kecil akan terganggu.
Rembesan cairan yang masuk ke dalam drainase atau sungai akan tercemari. Berbagai mahluk hidup seperti ikan dipastikan akan mati sehingga beberapa spesies ikan akan musnah sehingga akan merubah kondisi ekosistem perairan secara biologis. Penguraian sampah yang dibuang secara langsung ke dalam air atau sungai akan tercipta asam organik dan gas cair organik, seperti misalnya metana, selain menimbulkan gas yang berbau, gas ini dengan konsentrasi yang tinggi akan menimbulkan peledakan.
2.      Dampak terhadap ekosistem daratan
Sampah yang dibuang secara langsung dalam ekosistem darat akan mengundang organisma tertentu menimbulkan perkembangbiakan seperti tikus, kecoa, lalat, dan lain sebagainya. Perkembangbiakan serangga atau hewan tersebut dapat meningkat tajam/
mesik sampah sudah di buang di tong sampah yang berjenis organik anorganik dan b3 tetap saja jika sampah menumpuk ini tidak akan menyelesaikan masalha sampah itu sendiri !
3.      Dampat terhadap kesehatan
Pengolahan sampah yang kurang sehat sehingga menimbulkan pembuangan sampah yang tidak terkontrol, merupakan koloni yang cocok dari beberapa orangisma dan menarik beberapa serangga-serangga yang menyukai tempat seperti itu, yang biasanya menjangkitkan beberapa penyakit seperti:
1.      penyakit diare, tifus, kolera yang dengan sigap menyebar dengan cepat karena virus dan bakteri yang berasal dari sampah dengan pengelolaannya yang tidak tepat bercampur dengan air.
2.      Penyakit jamur mudah menyebar (jamur kulit)
3.      Penyakit yang disebabkan oleh cacing pita, penyakit ini tersebar oleh rantai makanan dan pintu utamanya menggunakan hewan-hewan yang memakan makanan sampah tersebut yang kemudian ditularkan ke manusia.
4.      Sampah beracun yang dibuang ke laut
Ikan yang terkontaminasi oleh raksa (Hg) yang berasal dari sampah yang dibuang ke laut oleh pabrik yang memproduksi baterai dan akumulator, mengakibatkan kematian pada manusia karena mengkonsumsi ikan-ikan tersebut.